Apa yang harus dilakukan apabila lampu indikator mesin menyala terus saat mesin sudah berputar/hidup?
Pada sistem bahan bakar injeksi (Electronic Fuel Injection) terdiri dari sensor-sensor, komputer (Electronic Contro Unit/ECU) dan aktuator (injektor dan lampu indikator). Sensor-sensor ini berfungsi sebagai detektor kondisi kerja mesin. ECU berperan memproses sinyal-sinyal yang dikirimkan oleh sensor-sensor yang kemudian mengatur kerja aktuator. Injektor akan menyemprotkan bahan bakar berdasarkan perintah ECU. Lampu indikator mesin yang terdapat pada instrumen panel memberikan informasi kepada pengemudi bila terjadi kerusakan pada sensor-sensor dan ECU, lampu akan menyala terus.
Selama mesin masih hidup dan kendaraan bisa dijalankan, segera arahkan ke bengkel terdekat untuk mengetahui kerusakan lebih lanjut.
Baca juga:
- Bagaimana cara berkendara dengan perseneling otomatis di medan berliku dan naik turun?
- Tindakan apa yang perlu dilakukan bila saat melakukan perjalanan mesin mengalami panas berlebihan (overheating)?
- Persiapan apa yang diperlukan saat bepergian dengan anak kecil?
- Apa yang harus dilakukan setelah kendaraan melewati banjir dan mesin mati?
- Bagaimana cara mengendarai kendaraan di jalan macet dan kondisi mendaki (tanjakan)?
- Apa yang bisa dilakukan bila minyak power steering bocor
- Apa yang dapat dilakukan ketika mengetahui bagian rem/roda keluar asap?
- Gejala apa yang timbul bila kopling slip?
- Apa yang harus dilakukan jika lampu indikator aki menyala?
- Kenapa lampu indikator rem tangan menyala terus, padahal tuas rem tangan sudah dilepas?
- Apa yang harus dilakukan apabila lampu indikator mesin menyala terus saat mesin sudah berputar/hidup?
- Apa penyebab roda kemudi terasa bergetar saat berkendara?
- Apa penyebab bodi bergetar disertai bunyi gemuruh dari kolong kendaraan saat kecepatan tinggi?
Dikutip dari AstraWorld
Diskusi
Belum ada komentar.